Sunday, July 21, 2013

Saing Sehat


Menyimak dan menggabungkan pembicaraan dua orang yang masing-masing berasal dari perusahaan berkembang yang sedang bersaing mendapatkan tender.

*Perusahaan A* | "Oh, damn. Setelah dua bulan kosong dan tahun kemarin minus, kita cuma dapet 2 project yang sedang berjalan dan setelah itu kemungkinan nganggur lagi. Kalah terus kita sama perusahaan B, mereka banting setengah harga. Mau rugi demi dapet nama di awal-awal sepak terjangnya. Resign wae kitu nya? Ah kemana ini idealisme ingin memajukan perusahaan asli negara sendiri? Damn you M*sia, dan damn you juga orang kita yang mau diperah disana!"

*Perusahaan B* | "Bro, pindah sini aja yuk bro. Disini basic anak barunya aja sama dengan gaji full field anak fresh graduate kau. Lagi terus-terusan pula kan project-nya. Menang terus kami bro. Disini butuh banget orang berpengalaman, yang kerja disini masih bau kencur dan pada gak bisa pake Q*sy semua. Hahaha."

Yang bersaing sehat, yang bersaing sehat.
Siapa yang salah? --"

Saturday, July 20, 2013

Kawan


Help can come from anywhere, even from a random question:


"Hai!
Saya lagi butuh pinjeman 25 juta rupiah,
yang rela dikembaliin dalam jangka waktu 6 bulan.
Ada yang punya?"

Si Safety First | "Ah, kamu sakit. Sakit jiwa."

Orang hebat *membuka ladang usaha & bukan menghabiskannya* | "Wew buat apa duit sebanyak itu? Gak ada gw laa.. Penghasilan kami sebulan sama dengan gajimu sebulan, sedih. :("

Pegawai Pemda Jabar | "Gyaa di tabungan adanya sejuta, mau?"

Dokter Muda | "Ga ada, gaji aku cuma 1.2 itu juga dibayarnya 3 bulan sekali sama Dinkes. Maaaaaaap. :(("

Yang ingin nikah dini | "Baru back to the jungle nih, gw ga di lapangan pun ga dilamar2 ternyata. Kismin~"

Orang Kaya Baru | "Gila, emang gaji urang segede apa. Salah pinjem maneh!"

Tukang Sumur Perancis 1 | "Aduh aing karek dp imah 150 juta, ngan sisa 5 euy. Bae nya? Rekening maneh sabaraha, gancang yeuh urang kirim."

Tukang Sumur Perancis 2 | "Bisa2. Slow, gak usah dipikirin. Bisa2. Mau 6 bulan apa setahun aja balikinnya?"


〜( ̄▽ ̄〜)\(@ ̄∇ ̄@)/ヾ(*´∇`)ノ (〜 ̄▽ ̄)〜

Tuesday, July 16, 2013

Lingkaran Kecil Kecil Besar


Singkat cerita, saya baru menyadari bahwa kabar tentang seseorang bisa menyebar begitu cepat melebihi cepat rambat gelombang akustik di lautan. Haha. Sebuah perbincangan santai dengan beberapa orang teman juga senior di kampus dulu membuat saya sedikit panik lalu berpikiran melambung jauh, yang kemudian hanya ditutup dengan kuluman senyum lalu menghembuskan nafas panjang seraya membuang khayalan-khayalan buruk.

Ah, selamat 6 untuk 60~ (Amin!)
Dan kini, terkadang saya sering terbahak sendiri ketika berdoa. Berdoa menggunakan kata-kata yang dahulu selalu saya cerna sebagai suatu kekonyolan. Hihi, semoga Dia mendengarnya. :')


Tuhan, jika ia memang jodohku.. maka mudahkanlah.
Tapi jika bukan, maka buatlah kami berjodoh..Tuhan..

Saya sakit. Sakit jiwa.
Hahaha. :))


Monday, July 15, 2013

Howdy, homy?


Di zaman kekinian ini, mencari rumah yang cukup dekat dari pusat kota tetapi sesuai dengan saku itu sangat.. SUSAH. Bandung rupanya telah begitu padat dan menyisakan lahan bermukim yang minim dan seadanya. Sebut saja, sebuah rumah bertipe 36 yang berlokasi sekitar 1 km dari perbatasan kabupaten Bandung Barat, bisa melambung hingga angka 300-juta(an) dengan cicilan selama 15 tahun. Ampun kk, apalagi fasilitas di sekitarnya masih jauh dari layak. Minimarket, mesin tarik tunai, dan util-util sebagainya masih sulit dijumpai dari tempat hunian.

Banyak yang bertanya kepada saya, kenapa?
Yang hanya saya jawab pongah bahwa tersebut keinginan mencari suasana baru, ingin menjauhkan kenangan yang menari, dan lain-lainnya. Meski dalam hati, saya tersenyum sinis, bahwa ini lah yang saya mampu berikan. Sebuah mungil di pinggiran tebing Sariwangi. Masih hanya bisa dijangkau dengan ojek, halaman depan masih asri dihiasi nuansa jangkrik dan kunang-kunang. Juga masih seadanya tanpa dihiasi pernak-pernik yang harganya juga melejit. Atuhlah, jadi pelaut juga penghasilannya masih pasang-surut. Hauhauhau~ *garuk tembok

Anyway, saya yakin dua-tiga tahun ke depan lokasi ini akan ramai. Terbayang nyata di imajinasi, seiring dengan pertumbuhan rumah-rumah lainnya yang kini masih berupa fondasi. Akan memadat dengan fasilitasnya yang lengkap. Amin.

Yah, semoga. Target-target ini akan tercapai sebelum saya menginjak usia perak.. yang kata orang pamali jika belum berkeluarga. Hish.

Menikah.
Masih tabu.
Masih malu-malu bahkan jika hanya dibisikkan di telepon.



♪ Dodoli-dodolipret.. sepatu baru
Widya kaya' kampret, kentutnya bau..

Makan ayam Mbok Berek.. dan daging lembu
Widya hidungnya pesek, pipinya kembu~ 

[Lies K: Dodolipret]

Friday, July 5, 2013

Semesta


Malam itu aku terisak. Tersedu, meraung, berada dalam kondisi memerahkan mata, hidung, pipi, hingga seluruh wajah. Dua jam, dan selama itu kamu disana, tanpa peduli telinga yang mungkin telah panas juga berdenging, mendengarkan kumpulan nada sumbang. Di tengah gerimis, di sela lautan ramai dan berangin, kamu tak bergeming.

"Ingin menghilang..." |
"Sabar ya, sebentar lagi, gak akan jauh-jauh." |
"Bukan itu." |
"Hmmm. Jangan. Nanti aku sama siapa?"

Lalu kamu kirimkan seorang berbaju biru.
Sedang tersenyum manis, dengan satu mata mengedip menggoda. Genit.

"Ganteng sekali, ..."
Aku tertawa sengau, dan berhenti menangis.
Dangkal.

 

Blog Template by BloggerCandy.com