Apabila boleh dikatakan, selain kedua orangtua saya. Orang yang dapat melihat warna saya dengan benar dan begitu pula halnya saya terhadap mereka.. Selama 22 tahun saya hidup menjejak pada Bumi, ialah dua orang itu. Dua orang yang berhasil membuat saya merasa menjadi bungsu benaran, yang dijaga namun didewasakan. Yang membuat saya secara jantan berkata saya baru menyentuh pesisir, dan belum tengah bahkan ujung lautan. Hanya mereka. Ya, mereka. Dengan mereka, saya tidak manipulatif. Yes.
Malam tadi, ketika rasa ingin berdiri di tengah rel kereta yang sirinenya berbunyi kembali. Ketika kumpulan masalah berputar bagai palu godam dan momen pelarian diri ke hutan gagal. Ketika yang lalu menari, yang kini mengambang, dan yang sudah bertanya. Yang berujung pada tidur seharian, melamun sendirian, dan berujung pada kealayan mendadak resign.
Saya menemui orang yang tepat, bernama pedang dan tameng. Dan saya baju zirahnya.
Siapa sangka, dalam waktu sekian mereka dapat dengan tepat menyimpulkan warna saya?
We're MBES family. Really we are.
Terimakasih. :')
*karena, ada yg terdengar meski hanya diam.. dan bahasa ada pada mata, yg mengerti tanpa harus berkata..
Malam tadi, ketika rasa ingin berdiri di tengah rel kereta yang sirinenya berbunyi kembali. Ketika kumpulan masalah berputar bagai palu godam dan momen pelarian diri ke hutan gagal. Ketika yang lalu menari, yang kini mengambang, dan yang sudah bertanya. Yang berujung pada tidur seharian, melamun sendirian, dan berujung pada kealayan mendadak resign.
Saya menemui orang yang tepat, bernama pedang dan tameng. Dan saya baju zirahnya.
Siapa sangka, dalam waktu sekian mereka dapat dengan tepat menyimpulkan warna saya?
We're MBES family. Really we are.
Terimakasih. :')
*karena, ada yg terdengar meski hanya diam.. dan bahasa ada pada mata, yg mengerti tanpa harus berkata..
Published with Blogger-droid v2.0.4
0 komentar:
Post a Comment